Sabtu, 03 April 2010

Tips Untuk Membantu Anda Mulai Bisnis Penerjemahan

0 komentar
Tidak ada kekurangan penerjemah yang mengambil risiko dan mendirikan toko-dipekerjakan sebagai pekerja lepas diri, tetapi hanya sedikit memiliki ambisi atau semangat untuk start up-kantor sepanjang terjemahan mereka sendiri.

oleh bernanah Leenstra

Tidak ada kekurangan penerjemah yang mengambil risiko dan mendirikan toko-dipekerjakan sebagai pekerja lepas diri, tetapi hanya sedikit memiliki ambisi atau semangat untuk memulai sepanjang terjemahan-badan mereka sendiri. This is not surprising, of course, as the establishment of a full- scale translation agency is a quantum leap compared with what it takes to launch a viable freelance practice. Hal ini tidak mengherankan, tentu saja, seperti pembentukan badan-terjemahan skala penuh adalah lompatan kuantum dibandingkan dengan apa yang diperlukan untuk memulai suatu praktek lepas yang layak. Nevertheless, the intellectual and financial rewards of business ownership can be substantial. Namun demikian, penghargaan intelektual dan keuangan kepemilikan bisnis sangat besar. Below I will discuss various aspects you will have to take into account should you consider beginning your own professional and all-round translation business. Di bawah ini saya akan membahas berbagai aspek Anda harus memperhitungkan harus Anda pertimbangkan awal dan profesional sepanjang semua terjemahan bisnis Anda sendiri.

Minggu, 14 Maret 2010

Jadilah Kreatif Jadilah Unik

0 komentar
Oleh : Abd Rochim

Merupakan sebuah kenyataan bahwa upaya kreatif berkaitan dengan antusiasme dan gairah dan dikenal sebagai faktor substantial pada tingkat puncak kinerja.
Lensa ini akan menunjukan bagaimana cara kita meningkatkan kreativitas. Jangan sampai Anda hanya takjub dengan ide orang lain, kini saatnya Anda menghasilkan ide-ide cemerlang.
Mengapa Harus Kreatif?
Apakah Anda mau mengabaikan manfaat kreatif yang luar biasa ini?

Ibsn: Lusuh

0 komentar
Seminggu yang lalu bersama ibu saya pergi ke Prajekan, Bondowoso – kota kelahiran almarhum ayah saya. Kami ke sana dalam rangka takziah, bude – kakak kandung ayah meninggal (semoga Allah SWT mengampuni dosanya dan memberikan tempat terbaik di sana)

Selepas asar, kami berangkat dengan bus umum. Sampai Situbondo sekitar jam setengah sepuluh malam. Kami dijemput oleh cucu bude dengan Avanza di terminal. Ah iya, ternyata kami satu bis dengan Mas Nono, ke tiga bude, yang juga pulang begitu mendengar ibunya meninggal.